Aktivitasnusantara.Com – Ketua Pengurus Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PKC – PMII) Bengkulu, Lubis, SH. Menginginkan Pemerintah Provinsi dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) bersinergi atapun berkolaborasi dalam mengatasi persoalan sampah.
Di Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) kemarin, Ketua PKC – PMII dalam arahannya, menginginkan semua masyarakat dan pemerintah secara seryus menuntaskan persoalan sampah yang ada di Provinsi Bengkulu, terkhusus lagi bagi Organisasi Kemasyarakatan (Ormas).
Karena, menurutnya, ini bukanlah persoalan yang sepeleh, akibat sampah perceraman nama baik Bengkulu ikut ternodai apabila sampah tidak bisa teratasi.
“Konflik persoalan sampah di Pantai Panjang kita anggap telah usai, ini saatnya Pemprov Bengkulu membuktikan keseriusan menuntaskan persoalan sampah kawasan wisata”, kata Ketua PMII Bengkulu Lubis, SH pada saat memberi arahan kepada Wakil Gubernur Bengkulu H. Rosjonsyah ketika deklarasi basmi sampah yang di gelar oleh Forum Komuntas Hijau Nusantara Bengkulu di Taman Jenggalu Kota Bengkulu.
Sementara, Wagub Bengkulu H. Rosjonsyah mengutarakan bahwa, saat ini Pemerintah Provinsi Bengkulu tengah mempersiapkan lahan untuk pembungan sampah, mengingat TPS di Bengkulu ini tidak begitu bisa menampung sampah di berbagai kawasan.
“Kita sudah mempersiapkan TPS di Kawasan Pulai Bai, kita juga minta beberapa hektar lahan untuk dijadikan TPS”, ujar Wagub pada saat menghadiri Apel Upacara HPSN di Jenggalu itu.
Wagub berharap dalam waktu dekat ini, lahan TPS di kawasan Pulai Bai itu dikelola dengan cepat. Dan ia berharap kepada seluruh masyarakat untuk bersama – sama dengan Pemerintah membasmikan sampah mulai dari lingkungan terdekat.
Pauan dilapangan, beberapa Ormas di Bengkulu menghadiri Upacara HPSN (Hari Peduli Sampah Nasional) di Taman Jenggalu Kota Bengkulu. Diantaranya, KNPI, Pemuda Pancasila, serta Ormas lainnya yang di Bengkulu.
