Menu

Mode Gelap
Ketua KPID Bengkulu Raih Juara 1 Lomba Menembak Bersama Kapolda Bengkulu Kapolda Bengkulu Gelar Coffe Morning, Insan Pers Diajak Olahraga dan Menembak Afina Ramadhanah Anak Berprestasi Asal Makassar Soppeng Ketua DPD RI Sebut Ormas Penting Sebagai Penghubung Aspirasi Publik Gubernur Dinilai Tidak Serius Tanggapi Perihal Musorprov KONI

Bengkulu · 5 Des 2022 20:43 WIB ·

Pengobatan Rawat Jalan Ganguan Psikotik RSKJ Soeprapto Bengkulu, Ditangani Spesialis Profesional


 Dr.Lucy Bangun SpKJ, Dokter Spesialis Jiwa Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSKJ) Soeprapto Bengkulu.(Doc:Wulan) Perbesar

Dr.Lucy Bangun SpKJ, Dokter Spesialis Jiwa Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSKJ) Soeprapto Bengkulu.(Doc:Wulan)

Aktivitasnusantara.Com- Dr.Lucy Bangun SpKJ, Dokter Spesialis Jiwa Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSKJ) Soeprapto Bengkulu, menyampaikan beberapa tips dan cara pengobatan pasien ganguan jiwa atau (Ganguan Psikotik).

Gangguan psikotik adalah sekelompok penyakit serius yang memengaruhi pikiran seseorang.

Dr. Lucy menjelaskan, bila ganguan jiwa atau ganguan Psikotik ini adalah penyakit mental yang menyebabkan pengidapnya mengalami gangguan dalam membedakan antara imajinasi dengan realita. Gangguan psikosis ditandai dengan munculnya gejala halusinasi dan waham (delusi). Jika tidak ditangani dengan tepat, kondisi ini bisa semakin parah dan mebuat pengidapnya semakin bermasalah dengan kondisi mental sang pasien, terangnya.

Tanda dan gejala dari gangguan ini adalah :
– Halusinasi :
gangguan persepsi panca indra, mendengar suara suara bisikan, melihat bayangan, mencium bau bau an, merasa ada sesuatu di kulit dan di lidah, yg semuanya tdk ada sumbernya
– Delusi/ waham :
keyakinan/pikiran/ persepsi yg salah terhadap sesuatu hal yg tdk sesuai dengan kenyataan, seperti : merasa ada yg mengejar ngejar, memperhatikan, berniat jahat, merasa diomongin dan dijauhi oleh teman teman, atau merasa punya kekuatan/kehebatan yg sebenarnya tdk sesuai dengan kenyataannya
– Gangguan perilaku :
menarik diri dari lingkungan sosial, gangguan tidur dan makan, sulit mengerjakan hal hal yg sebelumnya mudah dilakukan, gerakan jadi lambat atau sebaliknya terlihat gelisah
– Perubahan mood :
cemas, sedih, khawatir yg berlebihan
– Pikiran :
sering curiga, sulit fokus dan berkonsentrasi, banyak bengong
– Pembicaraan :
berbicara berulang ulang, malas bicara, ngomong tidak nyambung, penyebab dari gangguan PSIKOTIK adalah adanya gangguan keseimbangan zat kimia di dalam saraf otak. Gangguan keseimbangan ini bisa terjadi bila ada kelelahan fisik dan psikis disertai kapasitas mental yg kurang baik, terang,Dr.Lucy Bangun SpKJ.(Wulan)

Artikel ini telah dibaca 13 kali

Baca Lainnya

Stafsus Adam Muhammad Pantau Proses SKB CPNS Kemenkumham Sulsel

10 Desember 2024 - 11:14 WIB

Alumnus Unhas Darmawangsa Mampawa: Pelecehan Seksual di Kampus Unhas adalah Alarm Bagi Moral dan Sistem Kita

30 November 2024 - 13:10 WIB

Masa Sidang lll Ketua DPRD Sumardi, Tampung Aspirasi Warga Kelurahan Muara Dua

29 November 2024 - 10:41 WIB

Ternyata Helmi Hasan yang Undang KPK ke Bengkulu, Kode Saat Debat ke 2 di Mercure

24 November 2024 - 13:50 WIB

Masa Sidang lll Sumardi Reses di Kelurahan Sidomulyo , Tampung Aspirasi Warga

20 November 2024 - 04:12 WIB

Wujudkan Semangat Olahraga Mendunia, Pemimpin Muda Nusantara adakan turnamen futsal ke dua 2024

19 November 2024 - 15:49 WIB

Trending di Daerah