Aktivitasnusantara.Com – Menjadi perbincangan hangat dikalangan masyarakat Bumi Raflesia. Karena Gubernur Bengkulu H. Rohidin Mersyah bertemu dengan Walikota Bengkulu H. Helmi Hasan untuk menyelesaikan konflik terhadap Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota. Kamis (10/3/2022) pagi.
Kedatang orang nomor satu di Provinsi Bengkulu itu tidak hanya sendiri. Namun, ia di temani oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu Hamka Sabri beserta jajaran Pemda Provinsi dan Forkopimda.
Kehadirannya pun, disambut hangat dan penuh senyuman oleh Walikota Bengkulu Helmi Hasan didampingi Wakil Walikota Dedy Wahyudi, Sekda Kota Arif Gunadi, beserta jajarannya.
Walikota Bengkulu H. Helmi Hasan, dengan lantang mengatakan, kesiap siagaan pihaknya untuk berkolaborasi dengan Pemrov dalam membangun Bengkulu ini.
Ia juga, merasa senang atas kehadiran Gubernur Bengkulu itu bisa menyempatkan diri untuk bertemu dengannya, suatu kehormatan baginya (Pemkot,red) dengan kedatangan orang nomor satu di Provinsj Bengkulu ini.
Pertemuan itu juga secara tak langsung menepis isu yang mencuat dimedia bahwa tak akurnya Walikota Bengkulu Helmi Hasan dan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah seusai Pilgub lalu.
“Pertemuan ini sangat bernilai dan berharga. Kita (Pemkot Bengkulu) siap bersinergi dan kolaborasi untuk mewujudkan Kota dan Provinsi yang bahagia. Memang PR kita masih sangat banyak, tapi ini akan ringan jika dilakukan bersama-sama. Jadi sekali lagi Pemkot selalu siap berkolaborasi dan sinergi dengan Pemprov agar masyarakat benar-benar merasakan kehadiran pemerintah,” ungkap Helmi.
Seperti biasa, dalam pertemuan ini, Helmi menjabarkan berbagai program mitigasi langit Pemkot dalam menghadapi kasus Covid dan perubahan iklim.
“Kasus Covid dan perubahan iklim ini kita ada cara tersendiri menghadapinya. Memang kita ini daerah rawan bencana, tetapi kita dengan seluruh stakeholder membangun dan membicarakan bersama serta mencari solusi yang dihadapi masyarakat. Disini, kita bersama Forkopimda memilik mitigasi langit, bukan hanya mitigasi bencana dan menyelamatkan manusia saja, caranya ialah tolong yang di bumi, maka yang di langit akan menolongmu. Cintai yang di bumi, maka yang di langit akan mencintaimu. Sayangi yang di bumi maka yang di langit akan mencintaimu,” jelasnya.
Diketahui, Mitigasi langit yang dimiliki Pemkot Bengkulu ialah diantaranya program gerakan peduli yatim (GPY), program sedekah nasi bungkus, sedekah Rp 2 ribu dan lainnya.
Setelah itu, Helmi memohon doa terkait rencanan pembangunan rumah sakit bersalin ibu dan anak tino galo (RS IA TG). “Dibangunnya rumah sakit ini ialah untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada masyarakat, terkhusus kepada ibu-ibu yang hendak bersalin dengan mendapat perhatian khusus dari pemerintah,” tuturnya.
Sementara itu, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan, dirinya akan menjalankan tupoksi sebagai gubernur dengan fungsi pembinaan, pengawasan serta perpanjangan tangan pemerintah pusat baik secara manajerial dan teknis.
“Kita akan mensinergikan berbagai program, termasuk infrastruktur, pembangunan dan kita juga memfasilitasi dan memediasi semua permasalahan yang ada di setiap daerah bagian Provinsi Bengkulu, termasuk Kota Bengkulu,” beber Rohidin.
Dipertemuan ini, finalisasi pemanfaatan tata ruang wilayah diminta dilakukan sedemikian rupa dan bermanfaat untuk saat ini dan jangka panjang.
“Kita akan memfinalisasi tata ruang wilayah yang ada di Provinsi Bengkulu. Untuk itu, saya minta Bappeda, PUPR dan dinas terkait dapat mengakomodirnya, melakukan sinkronisasi dan melengkapi komponen lainnya. Ini harus jelas gaidennya dan saya minta betul jangan sampai ada perubahan mendasar nantinya,” tambah Rohidin.
Rohidin juga meminta Pemkot Bengkulu fokus dalam mempersiapkan iklim investasi dan mengembangkan pertumbuhan ekonomi di Kota Bengkulu. (Rls/999)