Aktivitasnusantara.Com-Pemerintah Desa Karang Dapo melakukan sosialisasi kepada masyarakat desa tentang pencegahan virus Corona atau Covid-19. Acara sosialisasi ini dilaksanakan supaya pemahaman masyarakat desa tidak mengabaikan begitu saja tentang bahayanya virus Covdi-19. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Balai Desa Karang Dapo, Kecamatan Semidang Gumay, Kabupaten Kaur. (23/6/2022)
Acara tersebut di hadiri oleh Pemerintahan Desa Karang Dapo, BPD, Babinkamtibmas. Satgas Desa/ Relawan Covid-19, Kader Desa, Pendamping lokal Desa, Pelayanan Umum Kecamatan Semidang Gumay, Tokoh Masyarakat Desa Karang Dapo. dan Narasumber Puskesmas Mentiring Desi Puspita Sari.
Kegiatan sosialisasi pencegahan penyebaran virus Covid-19 ini dilaksanakan memberikan pemahaman kepada masyarakat Desa, khususnya Desa Karang Dapo supaya bersama-sama mencegah virus Covid-19. Virus ini telah melululantahkan tatanan dunia. Baik Ekonomi, pendidikan, sosial, budaya dan lain sebagainya.
Pelayanan Umum Kecamatan Semidang Gumay Merlianto, mengatakan Pencegahan virus Corona ini sangat penting dilakukan supaya masyarakat desa benar-benar diterapkan kepada masyarakat desa. Pencegahan virus Covid-19 ini harus dilaksanakan dengan cara gotong royong, yakni mulai dari tataran masyarakat desa untuk tertib dalam menerapkan protokol kesehatan.
Dengan menerapkan protokol kesehatan dengan cara menjaga jarak, memakai masker, menghindari kerumunan, mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitaizer, mengurangi mobilisasi keluar rumah telah membantu kepada pihak-pihak yang telah berjuang melawan virus corona tersebut. Ungkapnya.
Kepada Desa Karang Dapo Sapuan Saidi pada sambutannya mengajak masyarakat desa, terutama masyarakat Desa Karang Dapo untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan.
Selain itu pada sesi pembahasan dari pihak kesehatan, yakni dari Puskesmas Mentiring Kecamatan Semidang Gumay yang dihadiri oleh Desi Puspita Sari menjelaskan bahwa untuk tidak bosan-bosannya kita tetap menerapkan Protokol Kesehatan agar terhindar virus Covid-19. Mari kira berantas virus Covid-19 ini dengan cara memakai masker, mencuci tangan, menghindari kerumuman, mengurangi mobilisasi keluar rumah apabila tidak ada kepentingan, tetap menjaga jarak.
Lanjut, “Dalam hal vaksinisasi yang diberikan kepada Presiden, Joko Widodo dengan yang diberikan kepada masyarakat di tataran di masyarakat desa sama saja, yakni Vaksin Sinovac. Pemberian vaksin ini dilakukan secara bertahap. Vaksinisasi dilaksanakan kepada Tenaga Pendidik, Tenaga Medis, Perangkat Desa, TNI, Polri.”
Dalam pembahasan itu, Desi Puspita Sari memberikan pemahaman terkait vaksin yang diberikan kepada masyarakat itu. “Hasil kajian menyebutkan vaksinasi COVID-19 dapat diberikan pada kelompok usia (lansia, Ibu menyusui, penyintas COVID-19 setelah 3 bulan, dan komorbid. Adapun pelaksanaan pemberian vaksin harus tetap mengikuti petunjuk teknis pelaksanaan vaksinasi COVID-19. bagi orang yang telah divaksin memiliki 80 % kekebalan tubuh. Kenapa bagi anak-anak tidak diberi vaksin. Karena imunitas tubuh anak-anak masih tinggi. Sehingga anak-anak tidak menjadi sasaran,” jelasnya.
Meski telah melakukan vaksinisasi harus menerapkan protokol kesehatan, yakni memakai masker, mencuci tangan, menghindari kerumuman, mengurangi mobilisasi keluar rumah apabila tidak ada kepentingan, tetap menjaga jarak. Semoga pandemi ini cepat berlalu. (Mrz)